Mengenang Sekda Jabar dan Dispenda

Bandung: Ada yang masih hangat dalam ingatan terkait Sekda Jabar Wawan Ridwan yang baru meninggal tadi (21/3) pagi.
Pada akhir November 2014 lalu, jelang peluncuran E-Samsat, almarhum yang masih bugar menekankan pentingnya melayanu kontributor utama pendapatan Dispenda Prov. Jabar.
Menurut dia, Dispenda harus lebih melayani optimal pemilik sepeda motor sebagai kontributor pajak terbesar.
Pasalnya, saat diwawancara kala itu, 80% pajak berasal dari pajak kendaraan sepeda motor. Karenanya dari sisi pendapatan, harus ada pelayanan lebih optimal sebagai upaya menggali pendapatan lebih baik.

Dia mengatakan, meski ada upaya menggenjot pendapatan, namun umpan balik bagi para pembayar pajak tetap dibutuhkan. Terlebih saat ini pajak Jabar masih didominasi dari kendaraan bermotor khususnya roda dua.

“Misalnya wajib pajak motor bisa diberikan opsi layanan bengkel gratis satu tahun sekali atau pemberian helm dan kelengkapan lainnya,” katanya di Gedung Sate, kala itu.

Menurut almarhum, Dispenda tidak akan kesulitan mewujudkan hal ini karena memiliki sumber dana cukup kuat. Dengan mendirikan bengkel gratis atau membagikan helm, pembayar pajak merasa diperhatikan.

Wawan menilai tidak berlebihan jika Dispenda memiliki program yang bisa memanjakan pembayar pajak, sehingga pelayanan berbeda ini kian meningkatkan kesadaran masyarakat membayar pajak. ***