Oktober, SMS Banking Dispenda Jabar Diharapkan Beroperasi

Bandung – Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Provinsi Jabar diharapkan bisa beroperasi Oktober tahun ini guna pembayaran elektronik, seperti SMS Banking, untuk sejumlah pengurusan pajak di wilayahnya.

Iwa Karniwa, Plt. Kepala Dispenda Provinsi Jabar mengatakan, pihaknya saat ini dalam proses integrasi dan transformasi kelembagaan sistem dan prosedur yang berbasis teknologi informasi.

“Kita akan lakukan transformasi struktural dari sisi Jadi setelah sistem dan prosedur tersebut baik, kita akan kembangkan layanan-layanan tersebut. Seperti halnya SMS banking, pembayaran pajak melalui ATM, maupun lainnya,” kata Plt. Kepala Dispenda Jabar Iwa Karniwa, di Bandung, baru-baru ini.

Layanan e-register tersebut khusus untuk kendaraan yang daftar ulang saja. Sementara untuk yang berusia lima tahun, artinya yang ganti pelat nomor, harus datang ke kantor Samsat untuk cek fisik.

Apabila ini sudah diterapkan, sambung Iwa, akan jadi yang pertama di Indonesia. Diproyeksikan, dengan berbagai terobosan ini, maka Dispenda Jabar mulai tahun 2015 memiliki layanan setara kantor pajak di Singapura dan Malaysia.

Menurut dia, pihaknya akan terus melakukan inovasi dan terobosan baru dari sisi layanan kepada masyarakat. Misalnya saat ini Dispenda Jabar pun sudah membuka layanan drive thru dan layanan outlet pembayaran di mal.

“Dengan optimalisasi layanan seperti SMS banking, nantinya informasi mengenai pendapatan itu cukup diakses dari smartphone, sehingga tiap detik pimpinan Dispenda akan tahu bagaimana perkembangannya, baik dari sisi saldo penerimaan, pengeluaran, dan saldo akhir,” katanya.

Tidak hanya itu, masyarakat yang belum bayar pajak pun akan terlihat karena sudah dibangun sistem yang update. Sekarang belum terjadi antara lain karena banyak mutasi yang tidak diperbarui, baik mutasi karena pindah lokasi atau mutasi karena barangnya sudah hancur. (**)