bJb Tak Sepenuhnya Orientasi Bisnis dari E-Samsat
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (bJb), Tbk. tidak sepenuhnya berorientasi bisnis dalam meluncurkan layanan e-Samsat. Selengkapnya
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (bJb), Tbk. tidak sepenuhnya berorientasi bisnis dalam meluncurkan layanan e-Samsat. Selengkapnya
Menteri Pendayagunaan dan Aparatur Negara (Menpan) Yuddy Chrisnandi mengungkapkan, E-Samsat di Jabar menjadi contoh pengembangan layanan publik yang efesien Selengkapnya
Terhitung tgl 22 nov 2014, Samsat Prov. Jabar adalah Prov. pertama di Indonesia yang meluncurkan fasilitas pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor via BJB Banking System (ATM), adapun ketentuannya sebagai berikut : Selengkapnya
Diluncurkannya layanan elektronik samsat atau e-samsat mendukung terwujudnya Jabar Cyber Province. Hal itu dikatakan oleh Wakil Gubernur Jawa Barat Dedy Mizwar saat memberi sambutan pada acara launching e-samsat di mall Ciwalk, Bandung, Sabtu (22/11).
Program yang digagas oleh Dinas Pendapatan (Dispenda) Provinsi Jawa Barat, Bank Bjb, Polda Jawa Barat dan Jasa Rahajra ini, menurutnya, menambah daftar layanan elektronik yang diterapkan di wilayah Jawa Barat. Sebab, sebelumnya pemerintah Jawa Barat telah menerapkan 142 layanan berbasis IT.
“Hadirnya e-samsat menambah daftar pelayanan elektronik untuk mendukung terwujudnya Jabar Cyber Province,” ucapnya.
Menurut pria yang malang melintang di jagat seni hiburan Tanah Air ini, adannya Jabar Cyber Province tidak lain adalah untuk meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat. Sebab, dengan teknologi dapat lebih memudahkan dan mempercepat proses yang selama ini dinilai memakan waktu.
“Ini akan terus kita tingkatkan, kita berjuang untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat,” ungkapnya. ***
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI Yuddy Chrisnandi apresiasi langkah inovatif yang dilakukan oleh Dinas Pendapatan (Dispenda) Provinsi Jawa Barat, Polda Jabar, Jasa Raharja dan Bank bjb yang membuat program e-samsat.
Ia mengaku bangga karena Samsat telah melakukan pembenahan-pembenahan. Hal itu sebagai kesadaran bahwa tuntutan publik yang besar untuk pelayanan pajak kendaraan ini semakin meningkat. Apabila tuntutan publik ini tidak segera diakomodir, maka akan menimbulkan ketidakpuasan masyarakat terhadap pelayanan publik.
“Unit-unit pelayanan publik seperti Samsat ini membenahi sendiri dan melakukan inovasi-inovasi yang baik. Dari mulai pelayanan drive-thru Samsat, pembayaran pajak kendaraan ini sudah berjalan di beberapa tempat,” ucap Yuddy, Sabtu (22/11).
Diakui dia, inovasi e-Samsat yang diprakarsai tim Pembina Samsat Provinsi Jawa Barat ini merupakan hal yang luar biasa. Inovasi seperti ini, lanjut Yuddy masih langka ditemui. Akan tetapi, e-Samsat ini harus memiliki efektivitas dan efisiensi yang tinggi untuk menjawab harapan masyarakat dalam melakukan registrasi pajak kendaraan tahunan.
“Ini mampu memangkas birokrasi yang berbelit-belit dan mengurangi biaya-biaya yang tidak diperlukan. Karenanya, apa yang sudah dilakukan e-Samsat di wilayah Polda Jabar ini, akan menjadi contoh yang dapat diterapkan di provinsi-provinsi lain di Indonesia,” ungkapnya. ***
Kepala Dinas Pendapatan (Dispenda) Provinsi Jawa Barat, Dadang Suharto meminta jajarannya di seluruh cabang untuk semaksimal mungkin mensosialisasikan pelaksanaan e-samsat kepada masyarakat. Selengkapnya
Bidang Pembinaan dan Pengendalian Dinas Pendapatan (Dispenda) Provinsi Jawa Barat kunjungi Kabupaten Lombok Barat, Selasa (14/10). Kunjungan kerja itu dalam upaya studi banding terkait pemberdayaan Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS).
“Kami dating untuk mengkaji dan belajar bagaimana cara pemberdayaan PNS,” kata Kepala Bidang Pembinaan dan Pengendalian Dinas Pendapatan (Dispenda) Provinsi Jawa Barat, Ema Siti Fatimah.
Menurut Ema, dipilihnya Lombok Barat sebagai tujuan studi banding, berdasarkan informasi dari Kementerian Hukum dan HAM RI, dimana Satpol PP Lombok Barat, merupakan satuan yang berhasil melakukan pembinaan terhadap PNS.
Tidak hanya ke kantor Satpol PP, rombongan Dispenda pun mengunjungi kantor Dinas Pendapatan Provinsi NTB untuk studi banding tentang pengelolaan asset dan pendapatan daerah, dia tidak memungkiri banyak hal yang didapatnya, termasuk keindahan alam NTB, khususnya Lombok.
“Kita dating ke Lombong untuk belajar banyak hal, khususnya dalam pembinaan PNS, di Lombok walaupun jumlah PNSnya sedikit, tapi mereka berhasil memaksimalkannya, mereka bekerja efektif dan efisien,” ucapnya. ***
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan beserta jajaran di Pemerintahan Provinsi Jawa Barat melakukan upacara Peringatan Hari Pahlawan di Taman Makam Pahlawan di Jalan Pahlawan, Bandung, Senin (10/11). Selengkapnya
Sejak pertama berdiri dalam sebuah wadah kesatuan, baik saat masih diinvasi apalagi setelah merdeka, Nusantara adalah identitas bermacam rupa dan warna yang penuh perbedaan. Sangat kaya dan beragam. Selengkapnya
Kegiatan sepeda santai dalam memeriahkan HUT Dinas Pendapatan (Dispenda) Provinsi Jawa Barat ke 43 merupakan kebersamaan seluruh keluarga besar Dispenda di Jawa Barat. Selengkapnya