Samsat Drive Thru Resmi Hadir di Garut, Bupati Syakur: “Prosesnya Cepat, Tidak Bertele-tele, dan Sangat Nyaman”

Garut — Pelayanan publik di Kabupaten Garut kembali menunjukkan peningkatan dengan diluncurkannya layanan Samsat Drive Thru Garut di Kantor Samsat Garut, Tarogong Kidul, Kamis (27/11/2025). Inovasi ini merupakan kerja sama Pemerintah Kabupaten Garut dengan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Jawa Barat untuk mempermudah pembayaran pajak kendaraan bermotor tahunan tanpa harus turun dari kendaraan.

Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, yang menghadiri langsung peresmian tersebut, menyatakan apresiasi tinggi atas inovasi ini.

“Intinya ini adalah meningkatkan pelayanan publik kepada masyarakat, supaya masyarakat dimudahkan untuk melakukan pembayaran pajak kendaraan bermotor yang tahunan. Kita sama-sama menyaksikan, bahwa prosesnya cepat dan tidak bertele-tele dan tempatnya nyaman. Dan masyarakat juga tidak perlu turun dari mobilnya, ini menurut saya sangat diapresiasi,” ujar Abdusy Syakur Amin.

Lebih jauh, Bupati juga mengungkapkan rencana pembangunan Kantor Samsat 5 Tahunan di wilayah Garut Selatan, tepatnya di Pameungpeuk, sebagai bagian dari pengembangan layanan pajak kendaraan.
Syakur menjelaskan bahwa fasilitas baru itu akan melayani warga Pameungpeuk, Bungbulang, hingga Caringin agar tidak perlu menempuh jarak jauh ke pusat kota. Selain perpanjangan tahunan, layanan ini juga akan mencakup pembuatan BPKB, pelat nomor, hingga proses balik nama kendaraan.

“Kita berharap dengan begitu maka persentase pembayaran pajak di Kabupaten Garut semakin lama semakin baik. Dan ini juga untuk mengefektifkan raihan pajak yang kita lakukan untuk pembangunan jalan di Kabupaten Garut,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Bapenda Jawa Barat, Asep Supriatna, menekankan bahwa Samsat Drive Thru dirancang agar masyarakat mendapat pengalaman layanan yang mudah, cepat, dan bebas pungutan liar.

“Khusus untuk pelayanan tahunan, jadi kita ingin pelayanan itu senyaman mungkin buat masyarakat dan semudah mungkin. Tujuannya adalah pendapatan meningkat, tapi di atas itu adalah senyumnya masyarakat karena mudahnya memperoleh pelayanan. (Kelebihannya) cepat Pak. Gak ada pungli,” jelas Asep Supriatna.

Asep menambahkan bahwa layanan ini berbasis sistem online, sehingga seluruh proses berjalan efisien. Selain itu, segera akan ditambahkan fitur pembayaran digital melalui QRIS untuk memfasilitasi transaksi non-tunai. Jam operasional juga dirancang fleksibel, yaitu hingga pukul 17.00 WIB, agar warga yang tidak bisa datang pada jam kerja tetap terlayani.

Pengawasan operasional akan dilakukan bersama oleh Bapenda Provinsi Jawa Barat, mitra Polri, dan Jasa Raharja dalam suatu integrasi kolaboratif melalui wadah rumah bersama Samsat.

Samsat Drive Thru Garut menambah daftar layanan serupa yang telah hadir di berbagai wilayah Jawa Barat, seperti Kota Bandung (Soekarno-Hatta dan Leuwi Panjang), Bogor, dan akan segera menyusul di Purwakarta.

Asep menegaskan bahwa inti dari inovasi ini bukan sekadar meningkatkan pendapatan daerah, tetapi juga memberikan kemudahan maksimal bagi masyarakat.