Pemprov Jawa Barat Prioritaskan Pembangunan Jalan Provinsi, Hindari Pinjaman untuk Jaga Keuangan Daerah
Subang — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat menegaskan komitmennya untuk terus memprioritaskan pembangunan jalan provinsi yang kondisinya masih belum baik. Hal ini disampaikan langsung oleh Gubernur Jawa Barat dalam video yang diunggah di akun media sosial @dedimulyadiofficial
“Insyaallah Provinsi Jawa Barat akan memprioritaskan pembangunan jalan yang menjadi tanggung jawab provinsi,” ujar Gubernur.
Salah satu ruas jalan yang menjadi perhatian utama adalah jalan provinsi di wilayah Pagaden, Pamanukan, Kabupaten Subang. Ruas jalan tersebut telah dialokasikan dalam anggaran tahun ini dan saat ini sedang dalam proses pengadaan atau lelang.
Gubernur menjelaskan bahwa pembangunan di Jawa Barat dilakukan secara bertahap dengan menyesuaikan kemampuan keuangan daerah. Ia menegaskan bahwa setiap proyek infrastruktur hanya akan dilaksanakan jika dananya sudah tersedia, tanpa menggunakan skema pinjaman.
“Kalau sudah ada uang baru kita bisa membangun. Kalau belum ada uang, membangun namanya pinjam. Dan saya menghindari pinjaman pemerintah Provinsi Jawa Barat karena takut menimbulkan beban pada tahun-tahun berikutnya,” jelasnya.
Kebijakan ini menjadi bentuk kehati-hatian Pemprov Jawa Barat dalam mengelola keuangan daerah agar tidak menimbulkan beban fiskal di masa mendatang.
Dalam kesempatan yang sama, Gubernur juga menekankan pentingnya efisiensi anggaran di lingkungan pemerintah provinsi. Ia mendorong agar seluruh jajaran mengefisienkan diri dan menghilangkan pemborosan anggaran, sehingga dana pembangunan benar-benar digunakan untuk kepentingan rakyat.
“Kalau anggarannya tinggal kulit dan tulang tidak apa-apa, yang penting masyarakat bisa menikmati seluruh hasil pembangunan di Provinsi Jawa Barat,” katanya.
Gubernur juga secara terbuka mengakui bahwa masih banyak kekurangan dalam pelayanan publik di Jawa Barat. Ia menilai kinerja pemerintah belum sepenuhnya memuaskan masyarakat, namun komitmen untuk terus memperbaiki diri tetap menjadi prioritas.
“Kami banyak kekurangannya dan kami belum memuaskan semua pihak. Kalau diberi nilai, mungkin kami ini baru dapat nilai 3,” ungkapnya.
Melalui pesan penutupnya, Gubernur menyampaikan harapan agar seluruh rangkaian program pembangunan yang dijalankan Pemprov Jawa Barat dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat di berbagai daerah.
“Semoga seluruh kegiatan Pemerintah Provinsi Jawa Barat memberikan manfaat bagi masyarakat. Kami akan terus berupaya agar pembangunan di Jabar berjalan dengan baik dan berkelanjutan,” tutupnya.
@dedimulyadiofficialSalam untuk semua….♬ suara asli – KANG DEDI MULYADI



