KDM AKHIRNYA BERTEMU DENGAN WIRO SABLENG PEMADAM API | AKHLAKNYA BIKIN KAGUM

Bandung – Setelah menjadi viral, Dedi Mulyadi akhirnya berhasil bertemu dengan sosok “Wiro Sableng Pemadam Api” yang ternyata bernama Dani. Dalam pertemuan ini, Dedi Mulyadi tidak hanya mengapresiasi keberanian Dani, tetapi juga sangat kagum dengan keikhlasan dan akhlaknya yang mulia. Pertemuan ini menjadi bukti bahwa KDM selalu menghargai setiap kebaikan yang dilakukan oleh rakyatnya.

Dani, yang berprofesi sebagai pekerja serabutan dan pembuat konten, menceritakan aksinya saat demo ricuh. Ia mengaku baru tiba di lokasi dengan membawa air untuk para demonstran. Ia tidak tahu menahu tentang kericuhan yang sudah terjadi, namun secara spontan, ia nekat memanjat untuk memadamkan api yang membakar gedung.

Dedi Mulyadi sangat terkesan dengan keberanian Dani yang spontan dan tanpa pamrih. Ia juga menyayangkan birokrasi yang berbelit-belit di Gedung Sate. KDM mengungkapkan kekesalannya karena stafnya sempat meminta Dani untuk membuat proposal terlebih dahulu, alih-alih langsung mempertemukannya dengan KDM. Dedi Mulyadi menekankan bahwa kebaikan tidak seharusnya dihalangi oleh prosedur yang rumit.

Dalam perbincangan, terungkap bahwa Dani merupakan sosok yang sangat rendah hati. Saat Dedi Mulyadi menawarkan untuk membelikannya sepeda motor baru, Dani menolak. Ia mengatakan bahwa niatnya memadamkan api bukanlah untuk mendapatkan imbalan. Dedi Mulyadi pun bersikeras, menjelaskan bahwa sebagai pejabat, ia memiliki kewajiban untuk menghargai warga yang berbuat baik untuk negara.

Dedi Mulyadi menganggap harga sepeda motor tidak sebanding dengan nilai dari gedung yang berhasil diselamatkan dari kebakaran. Ia menyebut Dani sebagai pahlawan dan mengucapkan terima kasih atas nama Pemerintah Provinsi Jawa Barat. KDM juga berjanji akan mencari sopir ojol lain yang juga membantu memadamkan api, sebagai wujud apresiasinya.

Pertemuan ini tidak hanya tentang apresiasi, tetapi juga tentang nilai-nilai kemanusiaan. Dedi Mulyadi kagum dengan sosok Dani yang lebih mementingkan keikhlasan daripada imbalan. Kisah ini menjadi pelajaran bahwa kepahlawanan sejati tidak terletak pada gelar atau jabatan, melainkan pada keberanian dan ketulusan hati.

  • KDM BERTEMU “WIRO SABLENG PEMADAM API”: Dedi Mulyadi akhirnya bertemu dengan sosok viral bernama Dani.
  • AKHLAKNYA BIKIN KAGUM: Dedi Mulyadi kagum dengan keikhlasan Dani yang menolak imbalan saat ditawari sepeda motor.
  • Spontanitas: Dani memanjat gedung dan memadamkan api dengan kakinya secara spontan.
  • Tindakan KDM: Dedi Mulyadi tetap memberikan sepeda motor kepada Dani sebagai wujud apresiasi pemerintah.