KEBAHAGIAAN BAPAK ASAL KALTENG | MESKI BUTA HURUF ANAKNYA LULUS IPDN
Bertemu Ayah Buta Huruf Asal Kalteng di Pelantikan IPDN, Kang Dedi Mulyadi Beri Apresiasi
Di tengah kemeriahan upacara pelantikan Pamong Praja Muda Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Angkatan 32, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyempatkan diri untuk berdialog dengan para orang tua yang hadir. Salah satu momen paling mengharukan adalah pertemuannya dengan seorang bapak sederhana asal Kalimantan Tengah yang, meskipun buta huruf, berhasil mengantarkan putranya menjadi seorang Aparatur Sipil Negara (ASN).
Dalam perbincangan yang hangat, bapak tersebut dengan bangga menceritakan perjuangannya. Meski tidak bisa membaca dan menulis, ia memiliki semangat yang luar biasa untuk menyekolahkan anaknya setinggi mungkin. Keberhasilan sang anak lulus dari sekolah kedinasan prestisius seperti IPDN menjadi buah dari kerja keras dan doa yang tak pernah putus. Kisah ini menjadi bukti nyata bahwa keterbatasan bukanlah penghalang untuk meraih cita-cita.
Kang Dedi Mulyadi, yang turut merasakan kebahagiaan tersebut, memberikan apresiasi yang tinggi kepada sang bapak. Ia memuji semangat dan pengorbanan orang tua yang menjadi kunci keberhasilan anak-anak mereka. Momen ini menjadi inspirasi bagi banyak orang tua lain yang hadir, menunjukkan bahwa dedikasi orang tua adalah fondasi terpenting dalam pendidikan anak.
Pertemuan tersebut menjadi salah satu sorotan dalam acara pelantikan yang dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri. Di hadapan para pejabat negara, ribuan praja muda mengikrarkan janji setia mereka untuk mengabdi kepada bangsa dan negara. Kisah inspiratif dari orang tua praja muda ini melengkapi gambaran tentang lahirnya generasi abdi negara baru yang berasal dari berbagai latar belakang di seluruh penjuru Indonesia.
—————————————-
• Momen Inspiratif: Kang Dedi Mulyadi bertemu dengan seorang ayah buta huruf asal Kalimantan Tengah di acara pelantikan IPDN.
• Anak Lulus Jadi ASN: Meskipun memiliki keterbatasan, sang ayah berhasil menyekolahkan putranya hingga lulus IPDN dan menjadi seorang ASN.
• Apresiasi dari Gubernur: Kang Dedi memberikan apresiasi dan semangat kepada sang ayah atas perjuangan dan pengorbanannya.
• Pelantikan Pamong Praja Muda: Acara tersebut merupakan pelantikan resmi Pamong Praja Muda IPDN Angkatan 32 yang dipimpin oleh Menteri Dalam Negeri.
• Ikrar Setia: Para praja muda mengikrarkan janji setia untuk mengabdi kepada nusa dan bangsa di manapun mereka ditugaskan.