Pemprov Jabar Pulangkan 13 Warga Garut dan Tasik Korban Penipuan Tenaga Kerja di Kalimantan Barat

BANDUNG — Pemerintah Provinsi Jawa Barat bergerak cepat memulangkan 13 warga asal Garut dan Tasikmalaya yang diduga menjadi korban penipuan perekrutan tenaga kerja di Kalimantan Barat. Para pekerja tersebut sebelumnya dijanjikan pekerjaan di perkebunan sawit dengan gaji layak, namun setibanya di lokasi, mereka justru hidup dalam kondisi memprihatinkan tanpa tempat tinggal, tanpa kepastian pekerjaan, serta dengan keterbatasan makanan.

Peristiwa ini terungkap setelah para korban menghubungi keluarga di kampung halaman dan menyampaikan kondisi mereka. Jeritan tersebut sampai kepada Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang kemudian langsung mengambil langkah cepat untuk memastikan keselamatan warganya.

“Warga Jabar yang mungkin korban penipuan tenaga kerja dan berada di Kalimantan Barat, saat ini posisinya di Polda Kalimantan Barat. Tim kami segera menghubungi Bapak, dan akan segera kami pulangkan hari ini juga. Mudah-mudahan tiket pesawatnya bisa dipesankan hari ini,” ujar Dedi Mulyadi.

Gubernur menegaskan bahwa kasus penipuan tenaga kerja seperti ini bukan pertama kali terjadi. Ia mengingatkan masyarakat agar lebih berhati-hati dalam menerima ajakan bekerja di luar daerah, terutama apabila tidak ada kejelasan mengenai perusahaan, kontrak, dan fasilitas yang dijanjikan.

“Semoga peristiwa serupa tidak terjadi lagi, karena terlalu sering saya menangani warga Jabar yang bekerja di luar provinsi kemudian ditelantarkan oleh orang yang membawanya. Hati-hati ketika ada orang mengajak bekerja, sehingga Anda tidak menjadi korban penipuan,” tegasnya.

Pemprov Jawa Barat memastikan proses pemulangan 13 warga tersebut dilakukan secepat mungkin dan para korban akan mendapatkan pendampingan hingga tiba dengan selamat di kampung halaman masing-masing. Pemerintah juga akan berkoordinasi dengan aparat penegak hukum untuk menindak pihak-pihak yang diduga terlibat dalam penipuan ini.

Dengan kejadian ini, Pemprov Jabar kembali mengimbau seluruh masyarakat untuk selalu memverifikasi informasi lowongan pekerjaan dan melaporkan apabila menemukan indikasi penipuan tenaga kerja. Pemerintah menegaskan komitmennya untuk terus melindungi dan memastikan keselamatan warga Jawa Barat di manapun berada.

sumber : https://www.tiktok.com/@dedimulyadiofficial/video/7574213619060264210