Pemprov Jabar Umumkan Saldo Kas Daerah 28 Oktober 2025 Capai Rp2,63 Triliun, Pastikan Pembangunan Berjalan Sesuai Rencana
Bandung — Pemerintah Provinsi Jawa Barat terus menunjukkan komitmennya terhadap transparansi dan akuntabilitas keuangan daerah. Melalui laporan resmi yang disampaikan hari ini, Pemprov Jabar memastikan bahwa seluruh proses pembangunan di wilayahnya berjalan dengan baik, serta pengelolaan anggaran daerah dilakukan secara tepat dan bertanggung jawab.
Gubernur Jawa Barat menyampaikan bahwa kegiatan monitoring dilakukan secara langsung ke berbagai wilayah untuk memastikan pelaksanaan proyek berjalan sesuai rencana. Ia menegaskan pentingnya pengawasan di lapangan, termasuk pelaksanaan pekerjaan *hot mix* dan pengecoran beton pada siang hari agar hasilnya optimal.
“Kami melakukan perjalanan untuk terus memastikan pembangunan di Jawa Barat berjalan dengan baik. Juga dipastikan anggaran Provinsi Jawa Barat masuk dan keluar dengan tepat,” ujarnya dalam keterangan tertulis.
Dalam laporannya, Pemprov Jabar menyebutkan bahwa sebagian besar pendapatan daerah berasal dari Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan berbagai jenis pajak daerah lainnya. Dana tersebut digunakan sepenuhnya untuk mendukung pembangunan infrastruktur dan pelayanan publik bagi masyarakat Jawa Barat.
“Masuknya dari sumber pendapatan terutama pajak kendaraan bermotor dan pajak-pajak lainnya yang keluarnya peruntukannya untuk kepentingan pembangunan,” lanjutnya.
Pemerintah juga mengajak masyarakat untuk terus mengikuti laporan keuangan daerah yang disampaikan secara berkala. “Uang masuk membawa harapan, uang pergi membawa kenangan,” tambahnya dalam pesan simbolik yang menggambarkan makna tanggung jawab dalam setiap penggunaan dana publik.
Berdasarkan data terbaru per Selasa, 28 Oktober 2025, posisi Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) Provinsi Jawa Barat tercatat sebesar Rp2.634.262.744.326.
Adapun rincian transaksi keuangan per Senin, 27 Oktober 2025, adalah sebagai berikut:
* Saldo Penerimaan: Rp39.578.037.191
* Saldo Pengeluaran: Rp710.032.663.235
* Saldo Kas Akhir: Rp2.634.262.744.326
Pemprov Jabar menyampaikan bahwa informasi seperti ini akan terus diperbarui dan diumumkan kepada publik secara rutin, sebagai bentuk komitmen dalam menjaga transparansi dan keterbukaan informasi publik.
“Kami akan terus menyajikan informasi penerimaan dan pengeluaran setiap harinya kepada seluruh masyarakat Jawa Barat dalam rangka mendukung transparansi pengelolaan keuangan daerah,” tegas perwakilan Pemprov.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat menutup laporannya dengan ajakan kepada seluruh warga untuk terus berpartisipasi dan mendukung pengelolaan keuangan yang transparan.
“Demikian update posisi rekening kas umum daerah saat ini. Selamat beraktivitas, semoga selalu menjadi insan yang istimewa,” tutupnya.
Langkah ini menunjukkan keseriusan Pemprov Jabar dalam menerapkan prinsip *good governance* dan menjadikan transparansi keuangan sebagai fondasi utama menuju Jawa Barat yang semakin juara.
@dedimulyadiofficial #kdm #kangdedimulyadi #dedimulyadi ♬ suara asli – KANG DEDI MULYADI



