DEMO PENUTUPAN SEMENTARA TAMBANG DI PARUNG PANJANG: GUBERNUR MEMBELA RAKYAT DENGAN KEPUTUSAN PAHIT

Gubernur Dedi Mulyadi (KDM) menanggapi demonstrasi yang dilakukan oleh Aliansi Masyarakat dari empat kecamatan Parung Panjang, Rumpin, Cigudeng, dan Tenjo yang menolak kebijakan penutupan sementara kegiatan pertambangan di wilayah tersebut. Demonstrasi ini dipicu oleh kerugian ekonomi yang dirasakan para pengusaha, operator angkutan, dan sopir truk yang kehilangan mata pencaharian. KDM menunjukkan empati dan memahami kegelisahan para penambang, namun menegaskan bahwa keputusan pahit ini harus diambil demi kepentingan kemanusiaan dan keberlanjutan.

KDM mengungkapkan bahwa sejak tahun 2019 hingga 2024, telah terjadi 195 kasus kematian dan 104 kasus luka berat di jalanan akibat terlindas atau tersenggol truk-truk besar pengangkut material tambang. KDM mempertanyakan kearifan para penambang dan pengusaha angkutan yang seolah tidak peduli pada penderitaan sosial yang ditimbulkan, termasuk tingginya kasus ISPA, angka depresi, dan kerusakan ekosistem.

Gubernur bertindak bukan karena anti penambangan, melainkan berdasarkan prinsip keadilan dan empati terhadap rakyat yang menderita. KDM menyoroti kerugian negara akibat jalan yang baru dibangun Pemprov harus hancur dilindas truk toronton, memaksa negara harus mengeluarkan kembali puluhan miliar hingga triliunan rupiah untuk perbaikan, di mana kerugian ini ditanggung rakyat, sementara keuntungan hanya dinikmati segelintir penambang.

KDM menutup tanggapannya dengan ajakan untuk duduk bersama merumuskan pembangunan yang berkeadilan, berpihak pada kepentingan masyarakat luas, dan mengarah pada pembangunan berkelanjutan. KDM menegaskan bahwa Jawa Barat bukan milik generasi sekarang saja, tetapi juga milik generasi yang akan datang, sehingga segala aktivitas harus mempertimbangkan ekosistem dan keberlanjutan sosial.

Poin-Poin Utama

  • Pemicu Demo: Keputusan Gubernur menutup sementara tambang di Parung Panjang yang merugikan secara ekonomi sopir, pengusaha angkutan, dan penambang.
  • Korban Jiwa: Dalam periode 2019–2024, tercatat 195 orang meninggal dan 104 orang luka berat akibat kecelakaan yang melibatkan truk tambang di jalan.
  • Kerugian Negara: Jalan provinsi yang baru dibangun Pemprov cepat hancur dilindas truk, menyebabkan kerugian puluhan miliar hingga triliunan rupiah.
  • Dasar Kebijakan: Keputusan Gubernur didasarkan pada keadilan sosial, empati pada rakyat, dan perlindungan terhadap ekosistem, serta menghindari penderitaan akibat ISPA dan debu.
  • Ajakan KDM: KDM mengajak semua pihak untuk duduk bersama merumuskan pembangunan yang berkeadilan dan berkelanjutan, bukan hanya mencari keuntungan pribadi.