SIMKA, Program Dispenda Yang Pertama di Lingkungan OPD se Jabar

Masyarakat Provinsi Jawa Barat patut berbangga kepada kinerja Dinas Pendapatan Provinsi Jawa Barat. Sebab, berbagai program terus dilakukan untuk meningkatkan mutu pelayanan bagi masyarakat.

Sekretaris Dinas Pendapatan Daerah Jawa Barat, Dra. Nanin Hayani Adam, M.Si, mengatakan, salah satu program untuk pelayanan yang lebih baik adalah, program pengelolaan manajemen sistem informasi kearsipan. Hal itu, adalah program pertama dilingkungan OPD se Jawa Barat.

“Mungkin, hal ini baru pertama di Jawa Barat. Setahu saya, OPD lain belum pernah ada yang membuat sistem manajemen kearsipan ini,” kata Sekretaris di acara Bimbingan Teknis Pengelolaan Manajemen Sistem Informasi Kearsipan (SIMKA).

“Kita mulai mengelola sistem arsip secara elektronik, sejak 2011 oleh konsultan. Dan tahun berikutnya sampai saat ini, kita lakukan mandiri,” jelasnya.

Menurut Sekretaris, program penyelamatan berkas-berkas berharga tersebut adalah ide yang muncul dari Dispenda Jawa Barat, dan bukan gerakan atau intruksi dari pusat. Mengingat, banyaknya arsip yang harus diamankan di setiap kantor cabang. Selain program arsip elektronik, pihaknya pun terus melakukan perbaikan disetiap kantor cabang untuk memberi rasa nyaman kepada masyarakat.

“Mari bayar pajak untuk masyarakat wajib pajak. Sebab, saat ini sudah banyak kemudahaan membayar pajak kendaraan bermotor, baik di kantor cabang, mall dan kantor Bank Jabar Banten (BJB),” imbuhnya.***